Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Ayah Penggal Kepala Dua Anak Sebelum Tunjuk Mayat Tanpa Kepala Kepada Anak Yang Masih Hidup. | Maurice Taylor Jr, 12, dan Maliaka Taylor, 13, didakwa dibunuh oleh ayah mereka Maurice Taylor Sr di rumah di Los Angeles, AS. Ibu mereka Natalie Brothwell juga telah dituduh membunuh.

Ayah Penggal Kepala Dua Anak Sebelum Tunjuk Mayat Tanpa Kepala Kepada Anak Yang Masih Hidup.

Seorang lelaki didakwa memenggal kepala dua anaknya sebelum menunjukkan mayat mereka kepada anak lelakinya yang masih hidup.

Maurice Taylor Jr, 12, dan Maliaka Taylor, 13, ditemukan mati pada 4 Disember tahun lalu, di rumah mereka di Lancaster, di Gurun Mojave di timur laut Los Angeles, AS.

Maurice Taylor Sr didakwa membunuh kanak-kanak itu dengan menikam dan kemudian memenggal kepala mereka pada 29 November.

Dia dikatakan telah menyimpan mayat di rumah selama berhari-hari dan kemudian menunjukkan mayat mereka dan memaksa anak-anaknya yang lain yang berumur lapan dan sembilan tahun untuk melihat.

Pelatih peribadi berusia 34 tahun itu didakwa atas tuduhan membunuh dan penderaan kanak-kanak terhadap anaknya, laporan Crime Online.

Mereka terpaksa tinggal di bilik mereka tanpa makanan selama beberapa hari, kata pendakwa.

Pihak berkuasa mengatakan bahawa Taylor Sr. sedang menjalankan latihan peribadi melalui Zoom, dan kliennya berasa bimbang tentang kemungkinan kebocoran gas di rumahnya apabila lelaki tersebut tidak muncul-muncul, lalu mereka membuat panggilan kecemasan kepada polis.

Taylor Sr ditangkap tidak lama setelah mayat anak-anaknya ditemui dan dia dipenjara.

Awal minggu ini, ibu kanak-kanak malang berkenaan, Natalie Brothwell, 44, ditangkap dan didakwa atas pembunuhan dan tindakan membahayakan kanak-kanak.

Siasatan lanjut ke atas pembunuhan itu membawa kepada penangkapan Brothwell sembilan bulan selepas kejadian tersebut berlaku.

Dia akan ditahan di Penjara Pima County sementara menunggu ekstradisi ke California.

Sumber: Daily Star, New York Daily News

Share.

Leave A Reply